![]() |
Pengertian Pulsa |
Pengertian Pulsa - Awal Mula Istilah Pulsa Pada tahun 1994, PT Satelit Palapa Indonesia yang merupakan perusahaan saham gabungan dari PT Telkom Indonesia, PT Indosat, dan PT Bimagraha Telekomindo, menjadi pionir operator seluler GSM pertama di Indonesia dengan nama “Satelindo,” disusul dengan berdirinya Telkomsel pada bulan Mei tahun 1995 dan XL Axiata di tahun 1996 yang membawakan teknologi penggunaan jaringan seluler prabayar.
Operator seluler di Indonesia terus mengalami perkembangan dari tahun 1996 hingga 1999 dengan keseluruhan pengguna di Indonesia mencapai 3,6 juta pelanggan, padahal pada saat itu harga kartu perdana bisa mencapai Rp 100 ribu ke atas.
Penggunaan istilah Pulsa berawal dari kesalahan tafsir yang meluas, menyebabkan lahirnya makna baru dan penggantian istilah dari kredit menjadi pulsa.
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), Pulsa memiliki arti:
- Denyut nadi yg terjadi karena detak jantung.
- Tegangan atau arus yg berlangsung beberapa lama berbentuk segi empat atau gelombang sinus
- Satuan dalam perhitungan biaya telepon
- Rangkaian denyutan berulang ulang secara teratur yg terasa dalam musik
Setelah mendapatkan penjelasan dari Kamus Besar Bahasa Indonesia malah tampak semakin membingungkan. Namun pengertian yang lebih mendekati bahasan disini yaitu pengertian pulsa seperti arti nomor tiga diatas adalah satuan perhitungan biaya telepon.
Nampaknya pengertian diatas sangat berbanding terbalik dengan asumsi awam terhadap ‘Pulsa Elektronik’ sebagai nominal penambah kredit pulsa. Inilah salah kaprah yang terlanjur mengendap di masyarakat kita.
Pulsa adalah alat pembayaran yang digunakan untuk penggunaan jasa layanan jaringan telepon genggam atau perangkat telekomunikasi yang memanfaatkan teknologi nirkabel (tanpa kabel), sebagai contoh handphone,modem portabel dll.
Jasa layanan yang menggunakan pulsa sebagai alat pembayaran antara lain sambungan telepon, layanan pesan singkat (SMS), layanan koneksi internet. Pulsa hanya digunakan untuk layanan seluler prabayar yang diberikan oleh Operator Seluler (Telkomsel, XL, Indosat Oreedoo,Three, Smartfren) dll.
Alat pembayaran untuk penggunaan layanan seluler, pulsa, bermula di era 90-an, dimana permintaan akan layanan seluler prabayar menjadi tinggi akibat operator seluler yang pada mulanya hanya menawarkan layanan seluler berbasis pascabayar, yang menolak pengajuan layanan seluler dari masyarakat dengan rating kredit rendah.
Terimakasih sudah berkunjung di website kami.